Agenda rutin tahunan datang kembali di Keluarga Muslim Itenas (KMI)... musim Mentoring akan melanda kampusku tercinta...Waah wah bulan ini teman2 KMI nampaknya lagi
pada sibuk ngurusin kegiatan Mentoring 2010... yang panitia mulai sibuk kerja2 teknis, yang bagian SC sibuk membantu panitianya...yang bagian dewan pengawas macam saya sibuk ngawasin ketua divisinya biar kerja n acara berjalan sesuai konsep yang ada (hehehe...gak gitu juga ding).... nah gambar2 di atas merupakan beberapa bentuk pamflet n poster yang akan disebarkan di seluruh penjuru kampus....entah karena alasan apalagi sampe anak2 panitia minta tolong saya buat bikinin pamfletnya lagi..haah janji deh ini untuk yang terakhir kalinya...gak sehat kalo kayak gini terus, ya kan adekku n_n....
Well, kalo itu tadi secuplik kisah tentang persiapan acara...lantas bagaimana dengan kesiapan pementornya sendiri?. Karena ini bukan kegiatan akbar biasa kaan.., namun konteksnya lebih luas dan esensinya lebih mendalam.. Mentoring, yang berarti pembinaan,taklim,tutorial atau sejenis2nya..... kegiatan ini sebenarnya masih berhubungan dengan mata kuliah PAI di Itenas, jadi ibaratnya kayak praktikum nya matkul agama islam...coz sesuai dengan istilah "Learning has not taken place, until behaviour has changed: belajar tidak akan berarti apa-apa, sampai terjadi perubahan perilaku." Maka mentoring bakal jadi kegiatan yang tepat untuk lebih mendalami materi perkuliahan PAI yang akan diambil. Karena di sini bakal jadi ajang penanaman moral dan akhlak yang intens dan berkala, dan langsung berinteraksi antara kakak mentor dan peserta mentornya.
Maka dari itu selain persiapan acara juga perlu ada pembekalan yang lebih khusus dan matang lagi menyangkut kesiapan personal dari para kakak mentornya sendiri. Apalagi taun ini, sudah muncul calon2 kakak mentor baru yang siap diterjunkan untuk menjadi pementor. Subhanallah!...ayo semangat!.
Bekal menjadi Murobbi
Kakak mentor.. atau kakak pendamping..atau murobbi... adalah yang menjadi kunci keberhasilan untuk menempa mutarobbi (adik binaan) yang akan dididik.
Lebih lanjut murobbi adalah orang yang memimpin jalannya halaqah (pengajian kelompok, mentoring, usroh, ta’lim, dll). Di beberapa kalangan aktivis dakwah, murobbi juga disebut dengan ustadz, mentor, pembina, naqib, mas’ul dan qiyadah. Apapun istilahnya, murobbi berperan strategis untuk menumbuhkan kader-kader dakwah yang berkualitas. Hal ini sudah dibuktikan oleh berbagai kelompok pergerakan Islam (harokah) di seluruh dunia.
Namun dalam realitanya, menjadi murobbi bukanlah pekerjaan mudah. Ada berbagai kendala dan persoalan yang menghadang seseorang untuk menjadi murobbi sukses. Karena itu, murobbi harus memiliki bekal yang cukup supaya sukses memimpin suatu kelompok binaan.
Mumpung masih di awal.. sekaligus bisa untuk nambah2 bekal buat kakak2 mentor di Itenas yang akan menjadi pementor..saya punya link e book yang bisa dipelajari, menjadi wawasan dan menambah ketrampilan dari Murobbi.. biar pada jadi Murobbi yang sukse dan bergelar MBA (Murobbi Banyak Akal). Selamat menikmati
Menjadi Murobbi Sukses disini
Untuk Kader Dakwah disini
Bagaimana menyentuh Hati disini
Sekali lagi, mentoring bukanlah segalanya... tapi segalanya dapat diawali dengan mentoring.. selamat berjuang kembali sahabat2 ku.. berikan sambutan terbaik untuk calon - calon generasi muslim super yang akan kita bina.. Dengan niat yang ikhlas,semoga segala lelah, letih, harta kita dapat menjadi catatan amal kebaikan untuk di akhirat kita kelak. Lupakan kata tidak mampu dan tidak mungkin kalo kita mampu Murobbi yang luar biasa!. Salam..Allahuakbar!
_oryza_
Tidak ada komentar:
Posting Komentar